Sungai Penuh, Britakini.com – Muhammad Shadiq Nabihan, siswa SMP Negeri 8 Sungai Penuh, dinyatakan lolos seleksi akhir (Pantukhir) dan resmi diterima sebagai peserta didik baru di SMA Taruna Nusantara untuk tahun pelajaran 2025/2026.
Pencapaian sebagai bukti bahwa siswa SMP Negeri 8 Kota Sungai mampu bersaing di tingkat nasional , seperti diketahui proses seleksi masuk ke salah satu sekolah unggulan di Indonesia ini sangat ketat.
Kepala SMPN 8 Sungai Penuh, Elna Hasmita, S.Pd., mengungkapkan rasa bangganya atas prestasi yang diraih Shadiq. “Kami sangat bersyukur dan bangga dengan pencapaian ananda Shadiq Nabihan. Ini menunjukkan bahwa siswa dari daerah seperti Sungai Penuh bisa bersaing di tingkat nasional dan lolos ke sekolah sekelas Taruna Nusantara,” ujar Elna.
Elna Hasmita mengatakan bahwa keberhasilan ini merupakan buah dari sinergi berbagai pihak. “Dukungan orang tua, kerja keras para guru, serta semangat belajar dari siswa menjadi faktor utama keberhasilan ini.
“Kami akan terus mendorong siswa lainnya agar tidak takut bermimpi dan terus berprestasi,” tambahnya.
Berdasarkan surat dari Panitia Pusat Penerimaan Siswa Baru SMA Taruna Nusantara dengan nomor B/3088/V/2025/PANPUS tertanggal 20 Mei 2025, Shadiq tercatat sebagai peserta yang dinyatakan lulus tahap akhir dan berhak mengikuti proses daftar ulang.
Daftar ulang dilakukan melalui Virtual Account (VA) pribadi masing-masing calon siswa, yang hanya bisa diakses melalui akun resmi di situs cbt.tarunanusantara.id.
Sebagai informasi, SMA Taruna Nusantara yang terletak di Magelang, Jawa Tengah, dikenal sebagai salah satu sekolah berasrama paling bergengsi di Indonesia.
Sekolah ini tak hanya unggul dalam bidang akademik, tapi juga dalam hal kedisiplinan dan pembinaan karakter. Banyak alumninya yang kini menduduki jabatan penting di tingkat nasional, termasuk di antaranya Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), Mayor Teddi, dan Sugiono.
Pada era pemerintahan Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka, para alumni SMA Taruna Nusantara juga banyak mengisi posisi strategis dalam Kabinet Merah Putih.
Hal ini memperkuat reputasi sekolah sebagai tempat pembentukan calon pemimpin masa depan bangsa.Dengan prestasi ini, Muhammad Shadiq Nabihan tidak hanya membawa nama baik dirinya dan sekolah, tetapi juga mengharumkan Kota Sungai Penuh. Harapannya, Shadiq dapat menjadi inspirasi dan motivasi bagi generasi muda lainnya untuk terus berjuang meraih cita-cita.
Penulis : Eni Syamsir
Editor : Eni Syamsir